Kamis, 26 Mei 2011
Mencerdaskan Anak Indonesia melalui Pendidikan: Sudahkah Kita mengamalkan Sila-Sila Panca Sila (Re...
Mencerdaskan Anak Indonesia melalui Pendidikan: Sudahkah Kita mengamalkan Sila-Sila Panca Sila (Re...: "PANCASILA KeTuhanan Yang Maha Esa Kemanusiaan Yang adil dan beradab Persatuan Indonesia Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmah kebijaksana..."
Mencerdaskan Anak Indonesia melalui Pendidikan: Sudahkah Kita mengamalkan Sila-Sila Panca Sila (Re...
Mencerdaskan Anak Indonesia melalui Pendidikan: Sudahkah Kita mengamalkan Sila-Sila Panca Sila (Re...: "PANCASILA KeTuhanan Yang Maha Esa Kemanusiaan Yang adil dan beradab Persatuan Indonesia Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmah kebijaksana..."
Sudahkah Kita mengamalkan Sila-Sila Panca Sila (Refleksi untik menyambut hari Panca Sila 1Juni 2011)
PANCASILA
- KeTuhanan Yang Maha Esa
- Kemanusiaan Yang adil dan beradab
- Persatuan Indonesia
- Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmah kebijaksanan permusyawaratan/perwakilan
- Keadilan Sosial bagi seluruh Indonesia
Sila -sila yang ada Panca Sila tersebut sebenarnya sudah ada sejak zaman nenek moyang kita dan kewajiban kita sebagai penerus (generasi muda di zaman modern ini)selalu menjaga nilai-nilai Panca Sila.
- KETUHANAN YANG MAHA ESA
Bangsa ini merupakan bangsa yang terdiri dari berbagai macam ragam termasuk ragam agama dan kepercayaan dan semua itu dilindungi oleh UUD negara kita. Ada Islam, Katolik,Protestan, Hindu, Budha, Khonguchu (agama yang di akui keberadaannya pada masa pemerintahan K.H Abdurrahman Wahid/Gusdur). Keragaman dan kerukunan antar umat beragama sebenarnya sudah ada sejak zaman Mojopahit (Hindu-Budha bahkan di daerah pesisir sudah ada yang memeluk Islam). Bahkan kerukunan antar umat manusia pada zaman Mojopahit yaitu Bhineka Tunggal Eka. Intinya pada Sila 1 Panca Sila Ketuhanan Yang Maha Esa disini menekankan setiap orang yang mengaku sebagai Warga Negara Indonesia wajiblah percaya dan memeluk Agama. Orang yang tidak percaya adanya Tuhan (etheisme) tidak layak hidup di negeri ini.
- KEMANUSIAN YANG ADIL DAN BERADAB
- PERSATUAN INDONESIA
- KERAKYATAN YANG DIPIMPIN OLEH HIKMAH KEBIJAKSANAAN DALAM PERMUSYAWARATAN/PERWAKILAN
- KEADILAN SOSIAL BAGI SELURUH RAKYAT INDONESIA
Untuk itulah mari kita jaga dan lestarikan Panca Sila untuk menjaga NKRI.
Senin, 09 Mei 2011
menyingkap Ajaran Persaudaraan Setia Hati Terate
PERSAUDARAAN SETIA HATI TERATE
Persaudaraan Setia Hati Terate atau terkenal PSHT didirikan oleh Ki Hadjar Hardjo Oetomo pada tahun 1922M di Madiun yang mana sebuah organisasi beladiri yang mempunyai tujuan Inti yaitu : Mencetak manusia yang berbudi pekerti luhur yang bisa membedakan benar dan salah (Yang benar di kerjakan, yang salah berusaha dibenahi~Pen),manusia yang bertaqwa dan beriman Kepada Tuhan Yang Maha Esa dalam jalinan persaudaraan yang kekal dan abadi. Disamping itu ajaran PSHT syarat ajakan yang sangat mulia sekali dan tidak menyalahi aturan Agama maupun aturan negara.
Penulis Prihatin sekali karena beberapa waktu yang lalu / ditahun tahun yang lalu banyak terjadi perkelahian antara warga PSHT dengan anggota organisasi silat lainnya, bahkan kadang memojokkan dan tidak jarang menjelek jelekkan PSHT. Menurut pengamatan penulis bila kita mau melihat makna loga dalam PSHT maka disitu PSHT menginginkan anggotanya untuk menjadi orang yang baik dan anggota masyarakat yang dapat memayu hayuning bawono.
Disini penulis akan menafsirkan makna yang tersirat di logo PSHT yang mempunyai arti ajaran adiluhung sekali.- PERSAUDARAAN. Persaudaraan mempunyai arti Persahabatan yang sangat karib seperti layaknya saudara,pertalian persahabatan layaknya pertalian saudara. Di Organisasi PSHT; bila ada anak/orang dewasa mengikuti latihan (mendapatkan ajaran dari SH mereka disatukan perasaan senasib yang layaknya saudara) sehingga timbul rasa bila ada 1 yang sakit maka yang lain akan merasakan sakit juga.
- SETIA HATI. Setia mempunyai makna mempunyai keteguhan dalam hati ( tidak munafik). Siswa PSHT dilatih dan dididik mempunyai keteguhan hati sehingga mempunyai pendirian yang kokoh, tidak mudah goyah oleh bujuk rayu apapun sehingga setiap siswa maupun anggota PSHT (WARGA SH) bisa menjauhkan diri dari sifat-sifat munafik.
- TERATE. Terate merupakan tumbuhan air berdaun melonjong lebar, bunganya putih kadang kadang ada yang merah jambu yang mekar dimalam hari. Bunga terate bisa hidup di air yang bersih dan bisa hidup di air yang kotor namun tetap indah menawan. Mempunyai arti Siswa maupun Warga SH Terate diharapkan bisa menjadi suri tauladan yang baik bagi lingkungannya. Bila siswa /warga SH Terate hidup di daerah yang kelam (masyarakatnya senang judi, senang mabuk, senang zina,senang mencuri)maka Orang terate tersebut harus bisa menyadarkan anggota masyarakat yang sesat tadi kembali ke jalan yang benar, jangan sampai siswa/warga SH Terate malah terjerumus dilembah kekelaman juga.
- Hati putih dipagari warna merah namunn tetap bersinar;maksudnya bahwa manusia itu mempunyai sifat yang baik dan terpuji (dilambangkan hati putih), namun satu sisi manusia dibekali oleh nafsu. Disini kalau manusia mampu mengendalikan nafsunya maka diharapkan hatinya akan menjadi suci/bersih dan dapat bersinar (menjadi penerang lingkungan). Harapannya siswa /Warga SH Terate haruslah mampu menjalankan hidup yang baik dimasyarakat sehingga dia bisa menjadi penerang masyarakatnya.
- PETA MERAH PUTIH BERDIRI TEGAK; Berani karena benar takut karena salah. Merah berarti berani; sedang putih menyimbolkan kesucian.Kebernaran harus ditegakkan dengan kesucian diri. Siswa SH/Warga SH haruslah berani menegakkan kebenaran dan keadilan dimuka bumi ini namun harus dilandasi kesucian diri (tanpa pamrih/imbalan/pujian)
- MACAM-MACAM SENJATA. Orang hidup itu haruslah mempunyai pegangan/prinsip biar tidak sesat hidupnya.
- PERSAUDARAAN
- OLAH RAGA
- KESENIAN
- BELA DIRI
- KEROHANIAN
Itulah sekelumit tentang SH Terate yang penulis yakini dan amalkan.
Sabtu, 07 Mei 2011
Kebangkitan Nasional Merupakan Kebangkitan Indonesia dalam menentukan Jati diri
Bangunlah & Bangkitlah Negeriku Tercinta
Bangsa ini setiap tanggal 20Mei selalu memperingati Hari Kebangkitan Nasional. Mengapa demikian?
Ayo kita tengok sebentar sejarah masa lampau yang mempengaruhi keadaan Indonesia sekarang ini. Kata orang bijak adalah bangsa yang besar yaitu bangsa yang selalu menghormati dan menghargai perjalanan sejarah bangsanya!!!! Untuk itu setiap momen memperingati hari bersejarah jangan hanya ritualnya saja namun kita harus betul betul menghayati, mengambil nilai-nilai adiluhung dari sebuah perjuangan.
Telah kita ketahui bersama bahwa negeri kita;Indonesia tercinta hampir 350tahun (3,5abad) dari tahun 1596 (awal kedatangan Belanda) sampai 1945 dijajah, dihina, di injak injak oleh orang-orang Belanda dan negara negara barat lainnya (Prancis, Inggris,Jepang)sehingga negeri ini tak ada nilai alias tak bermartabat di mata negara lain. Perjuangan demi perjuangan yang dilakukan oleh para putra-putri terbaik bangsa ini telah dilakukan dengan satu tujuan tekad yaitu mengusir para bangsa barat yang telah menjajah Indonesia. Mulai dari Thomas Matulessi, Sultan Agung Hanyokro Kusumo, Sultan Hasanudin, Igusti Ktut Jlantik,Pangeran Diponegoro, Tuanku Imam Bonjol, CutNya'dien-Teuku Umur-Tengku cik ditiro-Panglima Polim (pejuang Aceh dan mereka betul-betul dipadamkan pada tahun 1904). Semua perjuangan Putra-Putri bangsa tersebut gagal total karena sifatnya kedaerahan(tidak ada perjuangan bersama) sehingga Belanda sangatlah mudah untuk menerapkan Politik Devide Et Empera (pecah belah dan kuasai). Sehingga Belanda betul betul mampu menguasai negeri yang besar dari Sabang sampai Merauke.
Namun diawal abad 20 tepatnya 20Mei1908 di Jakarta yang diprakarsai oleh Soetomo (Mahasiswa Stovia) dan didukung oleh dr.Whidin Sudirohusodo didirikanlah organisasi Budi Oetomo dengan tujuan inti ingin mencapai kemajuan dan meningkatkan derajat bangsa. Organisasi Budi oetomo merupakan pelopor pergerakan nasional dan organisasi yang mengumandangkan makna nasionalisme bagi bangsa Indonesia sebagai penggerak rasa kebangsaan yang pertama di tanah air untuk itu hari kelahiran Budi Oetomo 20Mei selalu dikenang bangsa dan rakyat Indonesia sebagai hari kebangkitan nasional. Kelahiran Budi Oetomo merupakan babak baru dalam strategi perjuangan bangsa, sehingga dengan persatuan skala Nasional akhirnya atas rahmat Allah S.W.T tanggal17-08-1945 bangsa Indonesia mampu memproklamasikan diri sebagai pernyataan bebas dari segala bentuk Penjajahan. Dengan persatuan dan kesatuan yang kuat antar anak bangsa Indonesia mampu membangun dan menjajarkan diri menjadi bangsa yang bermartabat sejajar dengan bangsa bangsa lian di dunia ini. Namun karena keserakahan oknum-oknum Indonesia dan pergolakan politik yang tajam Indonesia pernah mengalami keterpurukan (Pasca pemberontakan PKI 1965),mengalami krisis moral kepercayaan dan moneter (1995-1998) Indonesia sempat terjadi krisis yang dasyat. namun sedikit demi sedikit dan kesepakatan mengadakan perubahan (Reformasi) Indonesia mulai merangkak. Tahun 2011ini menjelang Peringatan Kebangkitan nasional alangkah baiknya segera bangkit menyusul ketertinggalan, menata pemerintahan dengan jujur dan memaju komponen anak bangsa untuk berbuat terbaik demi negeri ini.
Bangsa ini setiap tanggal 20Mei selalu memperingati Hari Kebangkitan Nasional. Mengapa demikian?
Ayo kita tengok sebentar sejarah masa lampau yang mempengaruhi keadaan Indonesia sekarang ini. Kata orang bijak adalah bangsa yang besar yaitu bangsa yang selalu menghormati dan menghargai perjalanan sejarah bangsanya!!!! Untuk itu setiap momen memperingati hari bersejarah jangan hanya ritualnya saja namun kita harus betul betul menghayati, mengambil nilai-nilai adiluhung dari sebuah perjuangan.
Telah kita ketahui bersama bahwa negeri kita;Indonesia tercinta hampir 350tahun (3,5abad) dari tahun 1596 (awal kedatangan Belanda) sampai 1945 dijajah, dihina, di injak injak oleh orang-orang Belanda dan negara negara barat lainnya (Prancis, Inggris,Jepang)sehingga negeri ini tak ada nilai alias tak bermartabat di mata negara lain. Perjuangan demi perjuangan yang dilakukan oleh para putra-putri terbaik bangsa ini telah dilakukan dengan satu tujuan tekad yaitu mengusir para bangsa barat yang telah menjajah Indonesia. Mulai dari Thomas Matulessi, Sultan Agung Hanyokro Kusumo, Sultan Hasanudin, Igusti Ktut Jlantik,Pangeran Diponegoro, Tuanku Imam Bonjol, CutNya'dien-Teuku Umur-Tengku cik ditiro-Panglima Polim (pejuang Aceh dan mereka betul-betul dipadamkan pada tahun 1904). Semua perjuangan Putra-Putri bangsa tersebut gagal total karena sifatnya kedaerahan(tidak ada perjuangan bersama) sehingga Belanda sangatlah mudah untuk menerapkan Politik Devide Et Empera (pecah belah dan kuasai). Sehingga Belanda betul betul mampu menguasai negeri yang besar dari Sabang sampai Merauke.
Namun diawal abad 20 tepatnya 20Mei1908 di Jakarta yang diprakarsai oleh Soetomo (Mahasiswa Stovia) dan didukung oleh dr.Whidin Sudirohusodo didirikanlah organisasi Budi Oetomo dengan tujuan inti ingin mencapai kemajuan dan meningkatkan derajat bangsa. Organisasi Budi oetomo merupakan pelopor pergerakan nasional dan organisasi yang mengumandangkan makna nasionalisme bagi bangsa Indonesia sebagai penggerak rasa kebangsaan yang pertama di tanah air untuk itu hari kelahiran Budi Oetomo 20Mei selalu dikenang bangsa dan rakyat Indonesia sebagai hari kebangkitan nasional. Kelahiran Budi Oetomo merupakan babak baru dalam strategi perjuangan bangsa, sehingga dengan persatuan skala Nasional akhirnya atas rahmat Allah S.W.T tanggal17-08-1945 bangsa Indonesia mampu memproklamasikan diri sebagai pernyataan bebas dari segala bentuk Penjajahan. Dengan persatuan dan kesatuan yang kuat antar anak bangsa Indonesia mampu membangun dan menjajarkan diri menjadi bangsa yang bermartabat sejajar dengan bangsa bangsa lian di dunia ini. Namun karena keserakahan oknum-oknum Indonesia dan pergolakan politik yang tajam Indonesia pernah mengalami keterpurukan (Pasca pemberontakan PKI 1965),mengalami krisis moral kepercayaan dan moneter (1995-1998) Indonesia sempat terjadi krisis yang dasyat. namun sedikit demi sedikit dan kesepakatan mengadakan perubahan (Reformasi) Indonesia mulai merangkak. Tahun 2011ini menjelang Peringatan Kebangkitan nasional alangkah baiknya segera bangkit menyusul ketertinggalan, menata pemerintahan dengan jujur dan memaju komponen anak bangsa untuk berbuat terbaik demi negeri ini.
Langganan:
Postingan (Atom)